SPLDV ( Sistem Persamaan Linear 2 Variabel )
Nama : Aulia Maheswari
Kelas : X MIPA 3
Absen : 6
Matematika Wajib, SMAN 63 Jakarta
PERSAMAAN LINEAR 2 VARIABEL
Apa itu SPLDV ?
Sistem persamaan linear Dua Variabel (SPLDV) merupakan suatu sistem yang terdiri atas dua persamaan linier yang mempunyai dua variabel. Dalam sebuah Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV) biasanya melibatkan dua persamaan dengan dua variabel.
Sebuah persamaan linear memiliki komponen yang meliputi variabel, koefisien, dan konstanta. Variabel adalah nilai yang dapat berubah – ubah. Koefisien adalah bilangan yang berada di depan variabel. Satu lagi, konstanta adalah bilangan yang tidak diikuti oleh variabel.
Terdapat beberapa cara/metode untuk menyelesaikan permasalahan terkait Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV). Metode-metode tersebut diantaranya adalah
- Metode Substitusi
- Metode Eliminasi
- Metode Gabungan
- Metode Grafik.
Metode Substitusi
Langkah-langkah menyelesaikan SPLDV dengan metode substitusi:
- Mengubah salah satu persamaan menjadi bentuk y = ax + b atau x = cy + d
TRIK!! Pilih persamaan yang paling mudah untuk diubah
- Substitusi nilai x atau y yang diperoleh pada langkah pertama ke persamaan yang lainnya.
- Selesaikan persamaan untuk mendapatkan nilai x atau y.
- Substitusi nilai x atau y yang diperoleh pada langkah ketiga pada salah satu persamaan untuk mendapatkan nilai dari variabel yang belum diketahui.
- Penyelesaiannya adalah (x, y).
Lihat kembali permasalahan dalam SPLDV seperti pada dua persamaan yang telah diberikan di atas.
Kedua persamaan itu adalah:
- 2x + 3y = 8 persamaan (i)
- 3x + y = 5 persamaan (ii)
Penyelesaian permasalahan dengan metode substitusi:
Langkah 1: mengubah salah satu persamaan menjadi bentuk y = ax + b atau x = cy + d
Mengubah persamaan (ii) ke dalam bentuk y = ax + b
3x + y = 5 → y = 5 – 3x
Langkah 2: substitusi y = 5 – 3x pada persamaan 2x + 3y = 8
2x + 3(5 – 3x) = 8
Langkah 3: selesaikan persamaan sehingga diperoleh nilai x
2x + 3(5 – 3x) = 8
2x + 15 – 9x = 8
2x – 9x = 8 – 15
– 7x = – 7 → x = 1
Langkah 4: substitusi nilai x = 1 pada persamaan 2x + 3y = 8 (pilih salah satu, bebas, hasilnya akan sama).
2x + 3y = 8
2(1) + 3y = 8
2 + 3y = 8
3y = 8 – 2
3y = 6 → y = 2
Langkah 5: penyelesaiannya adalah (x, y)
Hasil yang diperoleh x = 1 dan y = 2, jadi penyelesaiannya adalah (1, 2)
Metode Eliminasi
Langkah-langkah menyelesaikan SPLDV dengan metode eliminasi:
- Menyamakan salah satu koefisien dari variabel x atau y dari kedua persamaan dengan cara mengalikan konstanta yang sesuai.
- Hilangkan variabel yang memiliki koefisien yang sama dengan cara menambahkan atau mengurangkan kedua persamaan.
- Ulangi kedua langkah untuk mendapatkan variabel yang belum diketahui.
- Penyelesaiannya adalah (x, y)
Akan digunakan soal yang sama untuk melihat proses pengerjaan SPLDV dengan metode eliminasi. Perhatikan kembali dua persamaan yang digunakan pada metode substitusi di atas.
- 2x + 3y = 8 persamaan (i)
- 3x + y = 5 persamaan (ii)
Penyelesaian permasalahan dengan metode eliminasi:
Langkah 1: menyamakan salah satu koefisien dari variabel x atau y dari kedua persamaan dengan cara mengalikan konstanta yang sesuai.

Langkah 2: hilangkan variabel yang memiliki koefisien yang sama dengan cara menambahkan atau mengurangkan kedua persamaan.

Langkah 3: ulangi kedua langkah untuk mendapatkan variabel yang belum diketahui

Langkah 4: penyelesaiannya adalah (x, y)
Hasil yang diperoleh x = 1 dan y = 2, jadi penyelesaiannya adalah (1, 2).
Metode Gabungan (Eliminasi – Substitusi)
Langkah-langkah menyelesaikan SPLDV dengan metode eliminasi:
Diberikan dua persamaan dalam SPLDV:
- 2x + 3y = 8 persamaan (i)
- 3x + y = 5 persamaan (ii)
Penyelesaian permasalahan SPLDV dengan metode gabungan (eliminasi – substitusi):
Langkah 1: mencari nilai x dengan metode eliminasi

Langkah 2: substitusi nilai x = 1 pada persamaan 2x + 3y = 8 (pilih salah satu, bebas, hasilnya akan sama)
Langkah 3: penyelesaiannya adalah (x, y)
Hasil yang diperoleh x = 1 dan y = 2, jadi penyelesaiannya adalah (1, 2).
Metode Grafik
Langkah-langkah menyelesaikan SPLDV dengan metode eliminasi:
- Menggambar garis yang mewakili kedua persamaan dalam bidang kartesius.
- Menemukan titik potong dari kedua grafik tersebut.
- Penyelesaiannya adalah (x, y).
Perhatikan kembali dua persamaan yang digunakan pada metode – metode sebelumnya, yaitu:
- 2x + 3y = 8 persamaan (i)
- 3x + y = 5 persamaan (ii)
Berikut ini penyelesaian SPLDV dengan metode grafik.
Langkah 1: menggambar kedua grafik
Menentukan titik potong pada kedua sumbu x dan y dari kedua persamaan.

Gambar garis lurus untuk kedua persamaan linear dalam bidang kartesius diberikan seperti gambar di bawah.

Langkah 2: menemukan titik potong dari kedua grafik tersebut.

Langkah 3: penyelesaiannya adalah (x, y)
Berdasarkan gambar dapat diketahui bahwa titik potong berada pada x = 1 dan y = 2, jadi penyelesaiannya adalah (1, 2).
Contoh Soal SPLDV dan Pembahasan
Seorang
tukang parkir mendapat uang sebesar Rp17.000,00 dari 3 buah mobil dan 5
buah motor, sedangkan dari 4 buah mobil dan 2 buah motor ia mendapat
Rp18.000,00. Jika terdapat 20 mobil dan 30 motor, banyak uang parkir
yang ia peroleh adalah …. (SOAL UN Matematika SMP 2016)
A. Rp135.000,00
B. Rp115.000,00
C. Rp110.000,00
D. Rp100.000,00
Pembahasan:
Misalkan:
- Tarif parkir per mobil = x
- Tarif parkir per motor = y
Berdasarkan cerita pada soal, dapat diperoleh model matematika seperti di bawah.
3x + 5y = 17.000
4x + 2y = 18.000
Kalikan persamaan pertama dengan 4 (empat) dan persamaan kedua dengan 3 (tiga). Hal ini digunakan untuk membuat salah satu variabelnya sama, sehingga bisa saling mengurangi.

Berdasarkan perhitungan di atas, diperoleh nilai y = 1.000
Substitusi nilai y = 1.000 pada salah satu persamaan yang diketahui, misalnya 3x + 5y =17.000 (pemilihan persamaan yang berbeda akan tetap menghasilkan hasil akhir sama).
3x + 5y = 17.000
3x + 5(1.000) = 17.000
3x + 5.000 = 17.000
3x = 17.000 – 5.000
3x = 12.000
x = 12.000 : 3 = 4.000
Hasil yang diperoleh adalah
Uang parkir mobil = x = Rp.4.000,00
Uang parkir motor = y = Rp.1.000,00
Jadi, uang yang diperoleh untuk 20 mobil dan 30 motor adalah
= 20 x Rp4.000,00 + 30 x Rp1.000,00
= Rp80.000,00 + Rp30.000,00
= Rp110.000,00
Contoh soal : Masalah geometri
- Keliling suatu segitiga ΔXYZ sama kaki adalah 43,5 cm. panjang sisi x adalah 3 cm kurangnya dari panjang sisi y. tentukan panjang x dan y.
Pembahasan :
Keliling = 43,5 cm
x + y + z = 43,5 cm
2x + y = 43,5 cm
Misalkan x = y – 3, x – y = 3
Lalu dibuat ke persamaan SPLDV nya menjadi :
2x + y =43,5
x – y =3 +
3x =48, 5
x =13,5 → x-y = -3
13,5 – y = -3
y =16,5 cm
Contoh soal : Masalah perbandingan umur
1. Dua tahun yang lalu umur Harry 6 kali umur Laras. Delapan belas tahun kemudian umur Harry akan menjadi dua kali umur Laras. Tentukan umur mereka masing-masing.
Pembahasan :
Misalkan umur Harry dan umur Laras berturut-turut adalah x tahun dan y tahun, maka :
(x-2) = 6 (y-2) ↔ x-6y = -10
x+18 = 2 (y+18) ↔ x-2y =18
x – 6y = -10
x – 2y = 18-
-4y = -28
y = 7
y = 7 → x – 6y = -10
x – 6 (7) = -10
x = 32
Jadi, Harry berumur 32 tahun dan Laras berumur 7 tahun.
daftar pustaka :
- https://www.quipper.com/id/blog/mapel/matematika/persamaan-linear-dua-variabel-matematika-kelas-10/
- https://idschool.net/smp/sistem-persamaan-linear-dua-variabel-spldv/
Komentar
Posting Komentar